Welcome text

Selasa, 13 Desember 2011

Love U VS Hate U (part 5)




Title : Love U VS Hate U
(part 5)
Rate : PG 16
Genre : Romance, Comedy ,  Gaje

Cast :

Author Nima (evilhae) as Ahn Ra Ra
Lee DongHae Suju As him self
Park Chan Ri (prima nur cahyaningrum) as Her self
Leeteuk Suju As Him self

Co-Star :
Im Yoona SNSD
Jessica SNSD
Other member SUJU

Ringkasan part 4:
Semua member super junior sudah tahu tentang kejadian “tidur bersama” donghae dan Ra Ra.. yang memancing berbagai reaksi..
Namun fakta itu justru membuat Hyukkie (eunhyuk) kagum pada sosok Ra Ra..
Hubungan Donghae dan Yoona yang sedang taraf penjajakan memburuk, salah satu sebabnya Yoona memergoki Hae dan Ra Ra tidur bersama.. namun disisi lain dia juga menyukai namja lain yaitu Taecyeon.
Jessica yang merupakan mantan dari Donghae.. memberitahu Donghae agar waspada dan lebih serius apabila ingin mendapatkan Yoona,
Di satu sisi Donghae juga mulai bimbang dengan perasaannya pada Yoona, karena diam diam Ahn Ra Ra lah yang lebih mendominasi hatinya.. dan dia merasa cemburu mengetahui kedekatan Hyukjae dan Ra Ra.
Park Chan Ri yang merupakan Ra Ra ounnie.. mulai terlihat dekat dengan Leeteuk sang leader.. dan keduanya Nampak saling menyukai,..
Donghae yang mengetahui rencana kencan hyukkie dan Ra Ra berusaha menggagalkan kencan mereka.. dan yang terjadi adalah kecelakaan karena Donghae tertabrak mobil saat berusaha mengejar Ra Ra..

Ahn Ra Ra pov,..
Wajahnya begitu tenang di tengah lilitan.. selang infus, dan selang pernafasan..
Nafasnya teratur dan tampak seperti tidur nyenyak..walau perban membalut seluruh kepala dan kaki kirinya yang patah..
B A B O,… Ikan babo,.. kenapa kau tidak waspada huh? Kenapa kau malah mengejarku.. dasar babo…
Air mataku terus menetes… rasanya nafasku pun sesak..
“Saengi, makanlah dulu.. itu.. eteuk oppa sudah membelikan makanan untukmu, istirahatlah.. aku akan menggantikanmu menjaganya ..”
“Shireoo ounnie.. semuanya karena aku..,..Ounnie.. apakah dia akan bangun? Bagaimana kalau dia tidak bangun lagi..?”
“Ssshh jangan berkata begitu.. kau makanlah dulu agar kuat menjaganya.. ne..?”
“Nanti saja ounnie.. aku tidak lapar..”
Kumohon.. Hae.. sadarlah.. jangan begini padaku..bangunlah.. jebal…
Kubelai pipinya.. berharap dia mendengar bisikanku..Tuhan tolong selamatkan dia..
“Ra Ra-ya.. kau sudah 2 hari menjaganya,.. biar aku yang menggantikan, kau istirahatlah..”
“Gwenchanna teukppa.. aku harus memastikan dia bangun…”
Donghae-a…mianhae… mianhae…. Bangunlah… Saranghae…



Donghae pov,
Aku berada di kegelapan.. tiba tiba.. kulihat secercah cahaya putih.. memancar..
Dimana aku….kulihat seseorang dengan sinar.. mengulurkan tangannya padaku.. Apakah dia malaikat? Apa aku sudah meninggal.. ?
Tiba Tiba.. samar samar kudengar suara..
“Donghae-a…mianhae… mianhae…. Bangunlah… Saranghae…”
Kulihat yeoja itu disana.. tertunduk dengan mata bengkak.. dan terus menerus terisak… Aku ingin menggapainya.. namun.. begitu sulit, menjangkaunya..
Ra Ra-ya,… jangan menangis…aku tidak apa apa.. aku baik baik saja.. mianhae.. mianhae.. yang selalu menyakitimu.. mianhae .. Ahn Ra Ra… Na..do.. saranghae…jangan menangis..
Tiba tiba cahaya putih dan uluran tangan tadi menjauh dan menghilang.. berganti dengan .. perasaan hangat.. dan di kegelapan.. aku merasakan..genggaman hangat di tanganku..
Kubuka mataku perlahan..
Tetesan air mata menetes di tanganku.. dan..wajah  pucat nampak.. tertidur di samping tempat tidurku menggenggam tanganku..
Kuusap perlahan juntaian rambutnya yang menutupi wajahnya.. bahkan didalam tidurnya.. dia menangis..
Wae.. apakah kau takut aku mati.. apakah kau takut kehilanganku.. Apakah.. kau masih menyukaimu..
Karena aku.. sekarang.. menyukaimu.. Yeoja babo..
“Donghae ya kausudah sadar..? Kenapa diam saja..? Ah.. apa yang kau rasakan ?”
“Sssh.. teuki hyung… jangan keras keras… jangan sampai dia bangun.. lihatlah dia.. tidurpun masih terus menangis.. dasar cengeng..”
“Ne~ Ra Ra sselalu disini.. dia tidak mau pulang.. sudah 4 hari dia tidur di rumah sakit..”
Jeongmal..? Ahn Ra Ra.. kau selalu disisiku..? Itukah sebabnya.. aku tidak.. merasa kesepian ? Itukah sebabnya aku.. tidak mau berjalan kea rah cahaya itu..?
“Donghae-ya.. kau sudah banguun,.. kau.. kau.. apa yang kaurasakan..? Apakah sakit..?  Sebelah mana..?”
“Gwenchanna.. Ahn .. Ra Ra.. aku sudah tidak apa apa… Omo lihatlah itu tampangmu.. jelek sekali.. ada iler,dan juga.. ingus yang mengering,.. pergilah cuci muka! Dasar jorok!”
Ah.. lagi lagi.. aku hanya bisa.. berkata kasar padanya.. untuk menutupi rasa malu,.. padahal sesungguhnya.. aku senang kau ada disisiku saat aku membuka mata..
“MWo..?? Huwaaaaaaaaaaaa TT,TT Huwaaaaaaaaaaa..”
“YAKH! Kau.. jangan menangis.. kenapa kau malah histeris.. ? Eteuk hyung.. kenapa dengannya?”
“Kau ini… bukankah baru saja kau meledeknya.. masih tanya kenapa dia menangis..”
“Masa begitu saja dia menangis.. biasanya aku bahkan lebih kejam..”
“DASAR LEE DONGHAE BABOOOOO!!! Bisa bisanya kau bangun dan bersikap begituuuu aku bahkan hampir mati…. Mencemaskanmuu aku bahkan.. mengira.. kau.. kau… tidak akan bangun lagiii… HuwaaaaaTT,TT “ (*masih histeris nangis..)
“Ssssh.. sudahlah… jangan menangis… Mianhae… Mianhae.. aku .. yang salah.. sudah.. berhentilah menangis.. makanlah sesuatu.. istirahatlah.. aku sudah tidak apa apa..”
Melihatnya seperti itu.. aku.. tidak tega..

Ahn Ra Ra pov,
Apa apaan dia itu.. aku mengkhawatirkannya seakan hampir mati… tapi.. dia malah..
Aaarrgh… Oke..kulihat rupaku di cermin.. .. Uuugh oke.. mungkin dia benar kali ini aku mengerikan.. tapi.. tentang iler dan ingus.. itu sudah kelewatan..
Kubasuh mukaku.. dengan serampangan untuk mengenyahkan bayangan tentang nya..
Woa.. segar sekali.. perasaan dan penampilan ku sedikit membaik..
Saat aku keluar dari kamar mandi.. eh.. bukankah itu Yoona..dan Jessica, kuhentikan langkahku.. dan kututup separu pintu kamar mandi agar aku bisa sedikit mendengar percakapan mereka.
“Aku.. sudah tidak apa apa.. terima kasih sudah menjengukku..”
“Syukurlah.. kuharap oppa cepat sembuh dan segera keluar dari rumah sakit.. “
“Gomapta.. eerr.. Im Yoon-ah.. aku .. bisakah kita bicara sebentar..?”
“Ne~ oppa.. katakanlah..”
“Tentang masalah kita… aku ,.. harap kita bisa segera ..menyelesaikannya.. maksudku arah hubungan kita..”
“Oppa… soal itu..”
“Aku rasa.. kita tidak bisa melanjutkannya kan..? Kau.. terlihat bahagia dengannya.. dan aku.. aku.. sudah memutuskan..”
“Yeoja itu kan..? Yeoja yang tidur bersamamu waktu itu.., kau juga menyukainya kan ..?”
“ Ne~ mianhae.. mabuk hanyalah pembenaran dari tindakanku.. alasan sebenarnya.. aku.. mulai menyukainya.. dan minuman itu hanyalah pendukung dari perasaanku waktu itu..Sekali lagi mianhae..”
“Ne~ .. arraseo oppa… aku.,, juga lega dengan kejelasan ini,.. sekaligus membantuku memutuskan juga.. dengan begini,.. aku.. bisa meneruskan hidupku dan.. mulai mencintainya dengan lebih serius.”
“Ne~.. Semoga kalian bahagia..”
“Gomapta.. kalian juga..”
Sekujur tubuhku.. dingin,.mendengar percakapan barusan.. Fishy, menyukaiku..? Jadi.. sejak peristiwa itu.. dia menyukaiku.. tapi.. kenapa dia selalu kejam padaku..
“Tadi itu.. ada tamu..kah..”
“Jangan pura pura tidak tahu.. kau kan sudah dengar..semua..”
Pffth.. mati aku.. kubur aku segera…. Maluuuuuuuunyaaaaa
“Memangnya tadi siapa ? Aku tidak mengerti?”
“Kalau mau mengintip,.. pastikan.. sekitarmu tidak ada cermin.. kau berdiri.. di pintu kamar mandi tapi bayanganmu terpantul disana..”
Sial.. kenapa aku bodoh sekali sih..!Mau ditaruh dimana mukaku ?? Menyebalkaaaaan!

“Baiklah.. aku mengaku.. aku tahu yang datang.. Yoona.. dan Jessica.. tapi.. aku tidak mendengar jelas percakapan kalian kok..”
Untuk yang terakhir itu.. aku ngeles..
“Sudahlah.. tidak usah.. malu begitu.. kau sudah mendengarnya..kan.. perasaanku sesungguhnya..Di dekatmu.. itu aku merasa terganggu itu sebabnya aku selalu kasar padamu.. Kau selalu menggangguku sehingga pandangan pikiran dan semua tentangmu masuk dalam  benakku dan tidak bisa hilang.. mengganggu karena aku selalu memikirkanmu tiba tiba.. mengganggu karena aku jadi gelisah menebak kau dimana dan dengan siapa.. menggangguku.. karena tanpa sadar aku.. merindukanmu…dan melihatmu yang jauh dari bayangan yeoja impianku.. namun ternyata aku menjadi gila karenamu.. itu yang membuatku membencimu…. Mianhae.. Ahn.. Ra Ra..Mianhae telah menyakitimu..”
Pengakuannya barusan itu.. seriuskah.. atau.. dia hanya mempermainkanku..
“Kemarilah.. duduk lah disampingku..”
Dan.. sebuah kecupan manis.. mendarat di keningku.. hidung.. dan.. bibirku…
Dibawah terpaan matahari pagi yang menerobos jendela rumah sakit,… aku menikmati.. ciuman dengan perasaan cinta..bibirnya..manis.. dan hangat..membuat hatiku ikut meleleh bersamanya…
Selang selang infus yang masih .. melilitnya tidak menghalangi nya untuk memperdalam ciumannya.. ini memang bukan ciuman pertama kami.. tapi bagiku… ini adalah ciuman pertamaku dengan  penuh cinta..
“Bisakah kalian hentikan sebentar… pasien harus sarapan pagi dan check up dokter..”
JDUK!!
Saking kagetnya, aku mendorongnya.. terlalu keras sehingga kepalanya kempali terantuk tembok..
Kyaaa mianhae.. donghae ya..
“YAKH!! Apa kubilang.. baru saja kita berdekatan.. aku sudah sial lagi..” >> usap usap kepalanya
“Hmm.. nampaknya  ada kabar gembira yang kami belum tahu…”
Ounnie dan Teuk-ppa.. yang tiba tiba datang mengagetkan acara mesra kami …
“ Itu… eerrr…. “
“Sudahlah.. ini sarapan dulu.. dan aku akan mengantarmu menemui dokter… ahahahahahha… “
Teuk-ppa tak henti hentinya tertawa..

***








Hyukjae  pov,
Hari ini.. donghae.. pulang dari rumah sakit.. bagaimanapun.. dia itu teman terdekatku.. dan coupleku yang sangat kusayangi..
Walaupun aku masih kecewa akan cerita teuki hyung tentang kemesraannya dengan Ra Ra di rumah sakit, aku tidak bisa.. berlarut larut dalam kekecewaan apalagi sampai memusuhinya.. hmm mungkin memang.. Ra Ra tidak ditakdirkan menjadi milikku…
“Waaah kalian sudah dataaaaang… Welcome home brothaa” (*jiaaah gayanya uda kaya rapper)
“Hyukkie,.. aku.. kembali.. apakah semua .. sehat..?”
“Yakh tentu saja!! Kau harus cepat pulih.. dan mentraktir makan kami semua akhirnya.. kau dan Ra Ra… bersama kaan?”
Melihat senyuman mereka berdua.. aku.. ikut bahagia.. dan perasaan hangat dan gembira.. perlahan..merasuk ke dadaku… chukae.. Fishy, Ra Ra.. selamat berbahagia..
“Hyukkie,.. gomawo.. gomawo… sudah menunjukkan senyummu itu padanya,.. kau tahu kan dia sangat menyayangimu.. dan tidak mau mengecewakanmu..”
“Ne~ gwenchanna.. mungkin aku dan kau memang tidak berjodoh.. lagipula.. kau kan juga sangat menyukai Donghae..tolong jagalah dia.. dia itu.. sering kesepian.. mungkin denganmu.. akan merubahnya menjadi lebih ceria. Jangan lupa masih ada satu namja lagi .. yang kecewa.. itu disana.. lihatlah dia..”
Ya.. aku tidak sendiri menelan kekecewaan ini..di sofa itu.. namja dengan tampang cemberut dahi berkerut dengan PSP di tangannya menatap tajam ke arah Donghae..

“Sudahlah.. tidak usah begitu.. bukankah.. kau khawatir setengah mati dengannya saat kemarin dia coma… kenapa sekarang tampanmu begitu.. ayolah.. beri pelukan pada hyung mu itu..”
“Shireo!! Dia.. kenapa dia bisa mendapatkan Ra Ra ..sih ? aku bahkan baru akan mendekatinya.. ini sih kalah sebelum bertanding..”
“Mianhae… Kyu,.. tapi .. gomawo.. gomawo karena.. kau sudah menyayangiku.. dengan tulus, dan sekali lagi mianhae aku tidak bisa membalas perasaanmu..”
“Huuufth ya sudahlah.. mau bagaimana lagi.. aku kan juga ingin kau bahagia.. kalau itu berarti kau bersama dengan Fishy hyung.. aku ikut senang… Jaga Hyungku itu.. dan kalau dia macam ,macam kau bisa mengandalkanku..”

“Aku juga.. aku juga akan selalu bisa diandalkan.. dan jangan lupa kita masih punya hutang.. jalan jalan ke toko buku cari komik..”
“Ne~.. Gomapta.. kalian berdua Kyuhyun ..dan Hyukkie... sudah menerimaku..dan menerima kami..”
Huwaaaah lega rasanya sekarang.. melihatnya tersenyum bahagia.. aku sudah puas.. toh kalau dia menjadi yeojachingunya donghae.. aku tetap bisa.. melihatnya.. tersenyum.. bahagia…
“Hyuuung…!! Kyaa… kukira kau tidak akan kembali kesini….aku sangat merindukanmuu….”
BRUK!!! >> peluk kencang sambil  mendorong Hae ke tembok.. sukses kepalanya kejedot lagi
“Aaaaw!!! Kyuuuu!!! Dasar EVIl!! Kau Sengaja kan ? Kenapa kau mendorongku huh? Ini Masih sakiit!!”
“Itu pembalasanku karena kau sudah mengambil yeoja incaranku..”
“YAKH!! Ini tapi kekanak kanakan..”
Huufth.. begitulah Kyu…melampaskan kekesalannya.Aku sebenarnya juga ingin memukulnya karena sudah merebut hati Ra Ra.. namun.. melihatnya begitu .. bahagia dan tersenyum bocah.. aku..memutuskan lebih baik mengalah.. karena aku juga menyayangi Hae.

***

Ahn Ra Ra Pov,
 “Ounnie… aku… GYAAAAAAAAAAA … mianhae ounnie…”
Eottohke.. aku ada diwaktu yang salah.. Teukppa dan Ounnie.. sedang.. berciuman .. di dapuur T,T
“Ra Ra-ya.. itu tadi.. kami.. hanya… itu..”
“Sudahlah.. oppa.. lanjutkan saja.. maaf mengganggu…” >> Cepat cepat pergi dibawah tatapan menusuk dari Park Chan Ri..
Haduh haduh.. itu tadi memalukan sekaliiii….Omo, tapi itu berarti mereka berdua… PACARAN?? KYAAA mianhae,, ounnie.. semoga dia tidak mencekiku belakangan..
Hajiman,.. kemana.. Tuan Ikanku..
Dengan tertatih... Fishy.. menaruh kopernya di lantai… kamarnya.. dan mulai membuka lemari untuk menata pakaiannya lagi..
“Perlu bantuan..ku ?”
“Ah.. kau masuklah.. ini.. kamarku.. didorm.. yangh disebelah sana itu.. tempat tidur.. eteuk hyung….
Sesuai julukannya Angel w/o wings.. semua nya barang dan pernak perniknya serba putih..”
“Ah.. ne~… kamar ini.. sangat luas.. makanya kalian sekamar ?”
“Ne~ sebetulnya.. lantai dua ini.. untuk para hyung, dan eteuk hyung seharusnya sekamar dengan Yesung hyung,.. tapi aku merampasnya agar aku bisa dekat dengan eteuk-ppa yang seperti pengganti Appa bagiku..”
“Owh.. begitu.. ya.. kulihat dia sangat baik.. beruntung sekali.. ounnie… bisa mendapatkan namjachingu.. seperti dia.”
“Apa katamu.. namja chingu..? “
“Ne.. tadi aku melihat mereka ber…ciuman di dapur..”
Woaaaa aku keceplosaaaan.. siaaal …
“Mwo..?? Wow hyung sungguh kereen..hahahahaha..tak kusangka.. ada dua pasangan hari ini..”
“huh , 2? Maksudmu.. satunya.. lagi.. kita..?”
 hahah rasanya aga aneh,.. menyebutkan pasangan.. artinya.. aku.. menjadi yeoja chingunya.. donghae kan..?
“Memangnya siapa lagi yeoja disini huh..?BABO!”
Tiba tiba tangannya melingkar di pinggangku,..dan.. kurasakan.. bibirnya di tengkukku.. ssh.. geli.
“Ahn Ra Ra.. saranghae.. jeongmal saranghae..”
“Na do.. saranghae.. Tuan Ikan, jangan pernah mengulangi mengikuti aku sampai begitu,.. Aku bisa mati cemas.. karenamu..”
“Ne~ arraseo.. karena mulai saat ini.. kemanapun  kau .. aku akan bersamamu disebelahmu.. menggandeng tanganmu ..”
~chu~.. kecupan itu kembali mendarat.. ditengkukku.. aku pun bergidik.. geli..
Dia memutarku supaya menghadap kearahnya dan menatap wajahnya..
Oke.. jantungku tidak tahan.. debaran nya semakin kencang dan aku tidak berani menatap mata kecokelatan itu.. wajahku panas.. dan aku yakin..warnanya sudah seperti kepiting yang direbus 5 hari ..
(*oke itu keterlaluan ) tapi pokoknya wajahku pasti sangat aneh..
“Tidak ada yang istimewa.. darimu..dan karena itulah kau istimewa.. Mrs. Simple.. ~Chu~..”
Bibirnya perlahan menutup mulutku..dan .. melumatnya perlahan.. memaksaku membuka bibirku..agar lidahnya bisa membelainya.. ciuman kali ini,.. berbeda dengan yang tadi pagi .. dirumah sakit.. ataupun saat di hotel waktu itu,.. kali ini.. tidak kasar,.. semuanya penuh kelembutan.. tangannya mengusap tengkukku agar aku makin mendekat kedalam dekapannya.. perlahan ciumannya makin intens..dan..
Aku mulai merasa melayang.. desahan nafasku.. mulai tidak menentu.. dan entah kapan.. kancing kemejanya lepas.. aku bisa mencium dadanya.didalam pelukannya.. dengan harum parfum yang sama seperti saat itu..wangi yang begitu lembut..
Oke.. aku mulai lepas kendali.. kudorong.. perlahan.. tubuhnya menjauh..
“Wae? .. ada yang salah..?”
“Anniy.. hanya saja.. tidak sekarang..”
“Mworago ?”
“ini sudah malam.. aku.. lebih baik pulang.. tidak baik kalau manajemen tahu.. seorang yeoja menginap di dorm.. akan terjadi skandal nanti..”
“Ra Ra ya.. waktu itu.. di hotel.. saat kita melakukannya.. apa kau benar benar tidak sadar..? Maksudku.. kau.. benar benar.. tidak merasakan apapun?”
“Ya itu benar… “ (*bohong! Aku merasakan semuanya.. tapi aku menyerah pada kemarahan dan nafsu)
“Benarkah ? Kau tidak merasakan waktu.. aku menciummu.. atau saat aku.. menggendongmu ke atas ranjang.. ? Atau.. saat aku.. melepas …”
“YAAAKH!! HENTIKAN..HENTIKAN .. JANGAN  DITRERUSKAAN!!.. aku tidak ingat oke,  aku mau pulang..”
“Tunggu dulu kau yakin tidak ingat ? atau kau malu karena kau ingat semuanya..”
Plassssss! Wajahku memanas seketika… SIAL bocah ini selalu bisa menebak isi hatiku..
“Sudah kubilaaang aku tidak ingaaaat.. “
“Hmmm.. kalau begitu.. malam ini.. kubantu kau mengingatnya..Ahn Ra Ra ,.. malam ini.. kau tidak akan pulang…”
(*evil smirk.. ~dapet minjem punya Kyu)

BRAK!! Pintu kamar ditutup dan dikunci..
“Kau.. Kau.. kenapa mengunci pintunyaaa ? aku.. aku mau pulang..”
Deg.. deg…deg.. aku bisa mati.. jantungan ini..
“Kau kira kau bisa pergi begitu saja.. setelah melupakan saat terpenting itu..”
“Oke oke.. baiklah.. baiklaah .. aku ingaat..boleh kan aku pulang..?”
“Hm.. begitu baru benar,..tapi.. kau tetap tidak akan pulang.. karena.. kita akan mengingat detailnya bersama sama…kemarilah…”
“ KYAAAAAAAAAAAAAAA! ”   >,<..>



—end—

Tambahan :


Leeteuk Pov,


Mwo ? kenapa kamarnya terkunci.. setahuku hae tidak pernah mengunci kamar.. hmm aneh sekali..apa kuncinya rusak?
>>Mengintip lubang kunci.. dan tersenyum…
“dasar bocah itu.. !..”
“Mwo..? Oppa kau tidak jadi ganti baju,..?”
“Ehm.. tidak.. dan kurasa.. lebih baik aku mengantarmu pulang.. sekarang.. “
“Wae..?”
“Aku.. akan menginap di tempatmu.. malam ini. Kamarku itu tidak akan bisa dibuka hingga besok pagi.”
“Omo.. apakah rusak..?”
“Tidak.. Donghae ada didalam..”
“Lalu… kenapa tidak ketuk pintu minta dia membukanya dari dalam ..?”
“Hmmm tidak bisa.. Dongsaengmu.. ada di dalam..”
“OMO !! Maksudmu Ahn Ra Ra??!! Di Dalam..??!! “
“Ne~.. sudah cepat ayo pulang..”
“………  =,=’’   Ra Ra-ya kau berhutang banyak padakuuu….”

__final end____





Author :
Hahahahah akhirnya selesai jugaaaa
Huwaaa ini cerita gaje beneer..biarkanlah.. yang bikin juga author sarap..
Goodnight.. all.. aku .. mao pingsan.. jam 1.00 AM ini.. @_@ (mata panda)
tarik haeppa masuk kamar..  >,<

Tidak ada komentar:

Posting Komentar